Bulan Januari menurut sebuah penelitian  merupakan bulan dimana orang meningkatkan perkataan bohong lebih banyak  dari semua bulan yang ada pada satu tahun.
Mereka itu berbohong mengenai resolusi tahun baru, seperti  membesar-besarkan seberapa baik mereka melakukan diet dan berapa banyak  kado natal yang mereka terima, Semuanya meningkatkan rata-rata  kebohongan 217.
Peningkatan akan asupan minuman saat pesta juga masuk dalam daftar, seperti dikutip dari Daily Express.
Bulan ini juga banyak dari kita menggunakan pagi di musim dingin  sebagai alasan meragukan untuk berpura-pura sakit dan membolos kerja dan  hampir setengah dari kita juga membuat alasan untuk menghindar  bersosialisasi, berdasarkan polling yang dilakukan untuk menandakan  peluncuran musim ketiga dari seri televisi Lie To Me' dalam bentuk DVD.
Hal itu diperkirakan bahwa kita mengungkapkan tujuh kebohongan  sehari di bulan Januari, dibandingkan dengan rata-rata dari empat kali  per hari dalam setahun.
Tetapi setengah dari 2.000 orang dewasa  yang dipoling mengatakan bahwa mereka secara reguler tertangkap basah  berbohong di bulan Januari.
Uang merupakan satu dari hal-hal teratas yang berkaitan dengan  kebohongan orang, dengan banyak orang menyembunyikan pengeluaran  natalnya dan seberapa besar mereka berhutang menggunakan kartu kredit  dan debit.
Seperempatnya mengungkapkan kebohongan besar mengenai  bagaimana mereka menghabiskan uang dalam diskon belanja. Kebohongan  kelima adalah mengenai dimana mereka mengadakan pesta tahun baru, yang  berpura-pura seolah mereka berada dalam pesta meriah dimana padahal  mereka sebenarnya hanya menonton TV di rumah.
Alasan lain yang diberikan untuk berbohong adalah melindungi perasaan seseorang atau tak menginginkan orang bersedih.
"Kebanyakan  orang berpikir mereka pandai mendeteksi kebohongan, tetapi kenyataannya  adalah mereka cenderung memandang pada tempat yang salah untuk "tanda"  vital itu," ungkap pakar bahasa tubuh James Borg.(yud) 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar